
Menyelami Keindahan Alam dan Budaya Lokal
Desa Wisata Sauwandarek terletak di Pulau Maswar, Distrik Meos Mansar, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat Daya. Dikenal sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di Raja Ampat, Sauwandarek menawarkan pesona alam yang memukau serta keunikan budaya lokal yang kental.atourin.com+2Jadesta+2Jadesta+2
Keindahan Alam yang Menakjubkan
Pantai Pasir Putih dan Spot Snorkeling
Pantai Sauwandarek menyuguhkan hamparan pasir putih yang lembut, dikelilingi oleh perairan biru jernih yang kaya akan kehidupan laut. Spot snorkeling di sekitar desa ini menjadi daya tarik utama bagi wisatawan, dengan berbagai biota laut seperti kuda laut mini, udang mantis, ikan mandarin, blue ring octopus, ikan kakap, dan barakuda yang dapat ditemukan di kedalaman perairan .
Diving di Selat Dampier
Bagi para penyelam, Sauwandarek menawarkan spot diving yang menantang namun aman, cocok untuk pemula maupun profesional. Terletak di Selat Dampier, desa ini memiliki beberapa titik menyelam dengan terumbu karang yang indah dan beragam spesies laut yang menarik. Penyelam juga dapat menikmati pengalaman menyelam dengan harga mulai dari Rp500.000 per sesi .
Telaga Yenauwyau dan Kepercayaan Lokal
Di balik desa, terdapat Telaga Yenauwyau yang memiliki air asin, sisa dari gua yang dulunya menghubungkan telaga dengan laut. Masyarakat setempat meyakini bahwa telaga ini dihuni oleh penyu putih, dan siapa pun yang melihatnya akan mendapatkan keberuntungan .
Budaya dan Kehidupan Masyarakat
Arsitektur Tradisional dan Kehidupan Sehari-hari
Rumah-rumah di Sauwandarek dibangun dengan material kayu dan atap dari daun serta jerami, mencerminkan gaya hidup tradisional masyarakat pesisir. Kehidupan sehari-hari penduduk desa yang ramah dan sederhana memberikan pengalaman autentik bagi para pengunjung.
Kerajinan Tangan dari Daun Pandan Laut
Perempuan di desa ini mahir membuat kerajinan tangan seperti topi dan tas dari daun pandan laut. Produk-produk ini dijual dengan harga terjangkau, mulai dari Rp25.000 hingga Rp50.000, dan menjadi oleh-oleh khas bagi wisatawan .
Burung Maleo Waigeo dan Flora Endemik
Sauwandarek juga dikenal sebagai habitat burung Maleo Waigeo, spesies endemik Papua yang hampir punah. Selain itu, wisatawan dapat menikmati keindahan flora dan fauna lokal yang masih terjaga kelestariannya.
Akses Menuju Desa Wisata Sauwandarek
Untuk mencapai Sauwandarek, wisatawan dapat terbang ke Sorong, kemudian melanjutkan perjalanan laut ke Waisai, ibu kota Kabupaten Raja Ampat. Dari Waisai, perjalanan dilanjutkan dengan perahu motor atau speed boat menuju desa ini, dengan total waktu tempuh sekitar 4 hingga 6 jam .